Tata Cara Mandi Besar atau Mandi Wajib/Junub yang sah
Bigrospace.com. Seorang muslim wajib faham tentang bersuci, baik bersuci dari hadats kecil, berwudlu ataupun bersuci dari hadats besar atau familiar disebut dengan mandi besar atau mandi wajib/junub.
Apa mandi besar?
Setelah haid, melahirkan, nifas, berhubungan badan ataupun keluar air mani, seorang muslim wajib bersuci, membersihkan diri dengan melaksanakan mandi besar sebelum melaksanakan sholat atau ibadah yang lainnya.
Apa tujuan mandi besar?
Tujuan mandi besar adalah bersuci untuk menghilangkan hadats besar agar bisa kembali melaksanakan ibadah. Mandi besar harus dilakukan dengan tata cara yang benar agar mandi besar tersebut sah. Jika tidak dilakukan dengan benar maka ibadahnya tidak sah dan tidak diterima oleh Allah SWT karena keadaan seorang belum dikatakan suci.
Apakah mandi besar boleh menggunakan Sabun dan Shampo?
Seperti halnya mandi biasa, mandi besar boleh menggunakan sabun, shampo atau alat kebersihan lainnya, namun untuk tata caranya berbeda, supaya mandi besar sah harus menggunakan air yang suci dan mensucikan (thohir muthohir) dialirkan keseluruh tubuh dari ujung rambut sampai dengan ujung kaki.
Maka dari itu mandi besar dilakukan dengan mengalirkan air keseluruh tubuh tanpa menggunakan sabun dan shampo terlebih dahulu. Setelah semua basah atau air sudah dialirkan keseluruh tubuh, boleh dilanjutkan dengan menggunakan sabun dan shampo. Karena jika sabun dan shampo langsung dipakai sebelum semua air merata keseluruh tubuh, dikhawatirkan hukum airnya berubah dari thohir muthohir ke thahir ghoiru muthohir (suci tapi tidak mensucikan)
karena sudah kecampur dan wangi dan menjadikan tidak sah mandi besar tersebut.
Hakikat mandi besar sebenarnya adalah mengalirkan air keseluruh tubuh dengan merata itu sudah cukup dikatakan mandi besar tanpa harus menggunakan sabun dan shampo.
Bagaimana tata caranya?
Berikut tata cara mandi besar yang benar baik laki - laki atau perempuan:
1. Niat, niat wajib dalam hati dan bersamaan dengan basuhan pertama saat mandi.
Adapun niatnya adalah :
نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ الْحَدَثِ اْلاَكْبَرِ فَرْضًا ِللهِ تَعَالَى
Nawaitu ghusla li rof'il hadatsil akbari fardhu lillahi taala
Saya niat mandi besar/wajib/junub untuk menghilangkan hadast besar fardlu karena Allah SWT.
2. Bersihkan segala kotoran dan najis yang masih menempel di badan terutama bagian alat kelamin.
3. Siram seluruh anggota badan dari ujung rambut hingga telapak kaki.
4. Menggosok bagian tubuh terutama bagian yang sulit seperti pusar, ketiak, lutut, dubur atau anus agar terkena air secara menyeluruh.
4. Melanjutkan mandi seperti biasa memakai sabun dan shampo.
Itulah tatacara mandi besar/wajib/junub. Semoga kita selalu bisa menjalankan perkara fardhu dengan sebaik mungkin agar ibadah kita diterima oleh Allah swt dan selalu dalam lindungannya.